Ciri-ciri Pohon Kelapa

-  Pohon :     Batang tunggal atau kadang-kadang bercabang.

-  Akar :       Serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol.

-  Batang :    Batang beruas-ruas namun bila sudah tua tidak terlalu tampak.

-  Daun :      Tersusun secara majemuk, menyirip sejajar tunggal, pelepah pada ibu 

                    tangkai daun  pendek, duduk pada batang, warna daun hijau kekuningan.

-  Bunga :    Tersusun majemuk pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea ; terdapat

bungajantan dan betina, berumah satu, bunga betina terletak dipangkal karangan, sedangkan bunga jantan dibagian yang jauh dari pangkal.

- Buah :    Buah besar, diameter 10 cm sampai 20 cm atau bahkan lebih, berwarna kuning, hijau, atau coklat; buah tersusun dari mesokarp berupa serat yang berlignin, disebut sabut, melindungi bagian endokarp yang keras (disebut batok) dan kedap air; endokarp melindungi biji yang hanya dilindungi oleh membran yang melekat pada sisi dalam endokarp.

Ø  Keracunan :        

Ambil satu butir kelapa hijau, lalu lubangi ujungnya, kemudian minum airnya sampai habis.

Ø  Sakit panas dalam : 

Ambil 1 butir kelapa dan 1 butir telur ayam kampung mentah, kemudian lubangi buah kelapa pada ujungnya, pecah telur kemudian maskan pecahan telur tersebut kedalam kelapa. Minumlah setiap siang.

Ø  Sakit panas : 

Ambil 1 gelas air kelapa muda dan tambahkan 1 sdm madu, aduk kedua bahan tersebut hingga rata. Minum 2 x sehari pagi dan sore 1 gelas (untuk dewasa), 2 x sehari 1/2 gelas (untuk balita).

Ø  Demam berdarah : 

Ambil 1 buah kelapa muda, lubangi ujungnya, peras 1 buah jeruk nipis dan campur jadi satu, aduk rata, minum 2 x sehari pagi dan sore.

Ø  Kencing batu : 

Ambil 1 buah kelapa hijau dan 1 butir telur ayam kampung. Lubangi buah kelapa muda lalu pecah telur dan masukkan telur tersebut kedalam kelapa muda. Minum 2 x sehari pagi dan sore.

Ø  Mengurangi sakit waktu haid :  

1 gelas air kelapa hijau dan 1 potong gula aren

Cara membuat: Kedua bahan tersebut dicampur dan diaduk sampai merata.

Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari 1 gelas, pagi dan sore, selama 3 hari berturu turut.

Ø  Influenza :

Bahan yang digunakan 1/4 butir buah kelapa ditambah dengan  1 rimpang kencur sebesar ibu jari.

Cara membuat: ambil buah kelapa dan kencur kemudian parutlah, setelah itu kedua bahan  dicampur merata, tambahkan dengan 1 gelas air yang telah masak. 

Peraslah dan ambil air perasannya.

Cara menggunakan: Air perasan tersebut diminum 1 kali sehari.

Ø  Sakit Morbili :

Bahan yang digunakan :  2 helai daun kelapa yang telah dikeringkan, 1/2 genggam daun korokot, 1/2 rimpang dringo bengle, 1/2 genggam daun petai cina, dan adas pulawaras secukupnya;

Cara membuat: Kesemua bahan yang telah disiapkan ditumbuk jadi satu hingga halus.
Cara mengunakan: ramuan herbal tersebut digunakan sebagai bedak ke seluruh tubuh bagi penderita sakit ini.

Ø  Membasmi  cacing kremi :

Bahan yang digunakan : 1/4 butir buah kelapa dan 1 buah wortel segar.Cara membuat ramuan herbal ini : Kedua bahan tersebut yaitu buah kelapa dan wortel diparut, campurkan kedua bahan tersebut kemudian tambahkan  1 gelas air yang telah dimasak, peras dan ambillah air perasannya.

Cara Pemakaian : Minumlah air perasan tersebut  pada malam hari sebelum  

tidur.

Bahan yang digunakan : tempurung  kelapa / batok kelapa.

Cara membuat ramuan ini Bakarlah tempurung kelapa dan minyakyang keluar 

dari bagian tempurung tersebut diambil dengan kapas yang digulung sebesar 

lubang gigi yang sakit.

Cara pemakaian : Masukkan kapas yang telah terdapat minyak tempurung 

kelapa tersebutkedalam lubang gigi yang sakit.

Bahan yang digunakan : ambil 1/2 butir buah kelapa yang telah tua dan  air buah kelapa itu sendiri.

Cara membuat ramuan herbal ini : Ambil buah kelapa dan parutlah kemudian peraslah dengan  air kelapa itu sendiri kemudian ambillah  santannya, setelah itu air santan tersebut tambahkan dengan  garam secukupnya dan diaduk hingga  merata, terakhir embunkan semalam di luar rumah.

Cara menggunakan:  Air sanatan sebagian dipergunakan untuk mengurut bagian rambut yang beruban, biarkan 10 -15 menit, sebagian santan lagi digunakan sebagai bahan  keramas secara teratur 3 hari sekali.

Bahan-bahan yang digunakan : ambillah 1/2 butir buah kelapa yang telah  tua dan 1/4 buah nanas segar , 1 butir buah jeruk nipis,  dan 1 1/2 gelas air kelapa itu sendiri.

Cara membuat: Paruitlah buah kelapa dan nanas segar dan ambillah air perasannya, selanjutnya  semua bahan tersebut dicampur dan diaduk hingga  merata lalu saringlah.

Cara pemakaian : Air perasannya tersebut dipakai untuk keramas 5 hari sekali.